Manfaat Garam untuk Kesehatan, Kecantikan, dan Pengobatan
Manfaat Garam untuk Kesehatan, Kecantikan, dan Pengobatan
Bagi Anda yang sedang menjalani program diet, garam sering kali dianggap sebagai penyebab utama kenaikan berat badan. Banyak orang menghindari garam karena khawatir bisa menggagalkan usaha menurunkan berat badan. Begitu juga bagi penderita hipertensi, konsumsi garam berlebih dapat memperburuk kondisi kesehatan mereka.
Benarkah Garam Menyebabkan Kenaikan Berat Badan?
Salah satu alasan mengapa garam sering dihindari dalam diet adalah karena sifatnya yang dapat menyebabkan retensi air. Ketika tubuh menyimpan lebih banyak air, berat badan bisa terlihat naik, meskipun ini bukan lemak melainkan cairan. Namun, bukan berarti garam adalah penyebab utama kegemukan.
Kenaikan berat badan lebih banyak dipengaruhi oleh jumlah kalori yang dikonsumsi dibandingkan dengan yang dibakar. Jika Anda mengonsumsi garam dalam jumlah wajar dan tetap menjaga pola makan sehat serta berolahraga, garam tidak akan menjadi penghalang dalam program diet Anda.
Namun, apakah garam benar-benar seburuk itu? Nyatanya, garam memiliki berbagai manfaat bagi tubuh, tidak hanya dalam menjaga keseimbangan cairan tetapi juga dalam bidang kecantikan dan pengobatan.
Manfaat Garam untuk Kesehatan
1. Menjaga Keseimbangan Cairan dalam Tubuh
2. Mengatasi Jerawat
Manfaat garam yang pertama adalah mengatasi jerawat. Siapa yang tidak sebal saat ada jerawat tumbuh di wajah? Jerawat biasanya akan tumbuh saat Anda sedang stres, kurang menjaga kebersihan wajah, terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak, dan lain sebagainya. Umumnya, Anda akan mengobati jerawat dengan salep jerawat atau jenis obat lainnya. Akan tetapi, jerawat bisa Anda obati dengah bahan alami yakni air garam. Caranya, campurkan segelas air dan satu sendok makan garam laut hingga garam larut dalam air. Celupkan bola kapas ke dalamnya dan aplikasikan pada area berjerawat. Biarkan hingga kering kemudian bilas menggunakan air biasa.
3. Mencegah Kram Otot
Kekurangan natrium dalam tubuh dapat menyebabkan kram otot. Itulah sebabnya para atlet sering mengonsumsi minuman elektrolit yang mengandung garam untuk menghindari dehidrasi dan kram otot saat berolahraga.
4. Mengatasi bau mulut
Manfaat garam bisa menghilangkan bau mulut, salah satu masalah yang kerap dialami oleh banyak orang. Bau mulut disebabkan oleh berkembangnya kuman dan bakteri di dalam mulut akibat kebiasaan malas menggosok gigi. Bau mulut bisa Anda atasi dengan cara berkumur dengan air garam. Anda hanya cukup menambahkan beberapa sendok garam ke dalam segelas air hangat. Setelah itu, campurkan hingga garam larut. Lalu, gunakan larutan garam tersebut untuk erkumur dengan selama beberapa detik.
5. Mengobati luka
Jika Anda memiliki luka di kulit, cobalah untuk mengobatinya dengan air garam. Sebab, khasiat garam memiliki kemampuan anti-inflamasi yang dapat menyembuhkan luka dengat cepat san mudah. Caranya, Anda hanya perlu mencampurkan garan dengan air hangat. Kemudian rendam luka Anda selama beberapa menit.
6. Mendukung Fungsi Saraf dan Otot
Natrium dalam garam membantu mengirimkan sinyal antara saraf dan otot. Kekurangan garam dapat menyebabkan gangguan pada sistem saraf, seperti lemas, pusing, hingga tekanan darah yang terlalu rendah.
7. Mencegah kekurangan iodine
Manfaat garam berikutnya adalah mencegah kekurangan iodine.
Garam beryodium adalah salah satu sumber yodium yang paling umum. Yodium sangat
penting untuk memproduksi hormon tiroid. Ini adalah bagian yang sangat penting
dari diet, karena tubuh tidak menghasilkan yodium secara alami. Tanpa jumlah
yodium yang mencukupi, tiroid membesar sebagai upaya untuk memenuhi permintaan
tubuh akan hormon tiroid. Ini dapat mengakibatkan kondisi serius seperti
perkembangan gondok atau hipotiroidisme.
Tubuh juga membutuhkan hormon tiroid untuk perkembangan yang tepat dari otak dan struktur tulang selama kehamilan dan perkembangan anak. Jika ibu hamil atau ibu menyusui kekurangan yodium, anak-anak dapat menderita keterbelakangan mental. Asupan garam beryodium yang mencukupi dapat mencegah kekurangan yang berakibat fatal.
8. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Garam membantu dalam produksi asam lambung yang berperan dalam proses pencernaan makanan. Konsumsi garam yang cukup dapat membantu mencegah gangguan pencernaan seperti perut kembung dan sulit mencerna makanan.
9. Menghidrasi Tubuh
Manfaat garam sangat penting untuk mempertahankan tingkat
hidrasi tubuh. Sangat penting untuk menjaga keseimbangan elektrolit untuk
kelancaran fungsi organ. Elektrolit-elektrolit ini terutama mengandung
magnesium, kalium, kalsium, dan natrium.
Bagi orang yang bekerja di luar dan terutama mereka yang rutin berolahraga, sangat penting untuk memulihkan kekurangan garam dan air yang terjadi melalui keringat. Ketika tubuh mengalami dehidrasi dan penyakit seperti kolera dan diare melemahkan sistem, dokter menyarankan Anda minum dari campuran air, gula, dan garam untuk mengimbangi cairan yang hilang.
10. Mencegah Diabetes
Bagi penderita diabetes, khasiat garam ini merupakan kabar baik. Tingkat insulin yang sehat diperlukan untuk menjaga tubuh yang bugar. Diet dengan kadar garam rendah dapat melemahkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Ini mengurangi kemampuan tubuh untuk memetabolisme glukosa, memberikan tingkat energi yang buruk ke hati, otot, dan sistem saraf, kemungkinan mengarah ke diabetes tipe 2.
11. Menjaga kebersihan gigi
Infeksi bakteri yang menyakitkan seperti trench mouth dapat menyebabkan bisul di gusi, yang dapat diatasi dengan berkumur air garam. Caranya campurkan 1/2 sendok teh garam yang dicampur dengan 1 cangkir air hangat. Khasiat garam membantu mengurangi pembengkakan dan menenangkan gusi yang sakit. Sebagai tindakan kebersihan mulut preventif, membersihkan gigi dengan campuran 1/4 sendok teh garam dan baking soda. Air hangat membantu membersihkan plak, memutihkan gigi, dan menjaga gusi tetap sehat.
12. Meningkatkan kesehatan kardiovaskular
Telah terbukti bahwa khasiat garam menentukan tekanan darah tubuh dan berdampak pada kesehatan kardiovaskular, yang terutama terkait dengan stroke dan serangan jantung. Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan penyebab utama kejadian tersebut. Asupan kalsium, magnesium, dan natrium yang tidak adekuat dapat menyebabkan masalah kesehatan. Mengontrol intensitas asupan garam Anda sering memengaruhi tekanan darah.
Tekanan darah rendah (pembacaan di bawah 90/60) dapat diobati dengan mengonsumsi lebih banyak cairan dan cairan hidrat. Ini akan membantu meningkatkan volume darah di arteri, menghasilkan peningkatan tekanan darah.
13. Mengobati sakit tenggorokan
Faringitis, umumnya dikenal sebagai sakit tenggorokan, yang dapat diredakan dengan berkumur air hangat yang dicampur ½ sendok teh garam. Lakukan cara ini secara rutin hingga mendaptkan khasiat garam.
14. Menyehatkan kehamilan
Ibu hamil diminta untuk memastikan diet yang sehat untuk menjaga tubuh mereka sendiri dan bayi yang sedang berkembang. Seiring dengan kebutuhan diet lainnya, asupan garam yang cukup dianjurkan oleh dokter untuk menjaga kesehatan ibu dan janin.Manfaat Garam untuk Kecantikan
Selain bermanfaat bagi kesehatan, garam juga memiliki banyak kegunaan dalam dunia kecantikan, seperti:
Mengangkat Sel Kulit Mati
Garam sering digunakan sebagai bahan eksfoliasi alami untuk mengangkat sel kulit mati, membuat kulit tampak lebih cerah dan halus.Mengatasi Jerawat
Kandungan antibakteri dalam garam dapat membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri penyebab jerawat. Anda bisa menggunakan air garam sebagai toner alami untuk wajah.Merawat Kesehatan Rambut
Bilasan air garam dapat membantu mengurangi produksi minyak berlebih di kulit kepala dan mengatasi ketombe.Meredakan Mata Bengkak
Kompres mata dengan air garam hangat dapat membantu mengurangi bengkak dan kelelahan pada mata.
Manfaat Garam dalam Pengobatan
Garam juga memiliki kegunaan dalam dunia pengobatan, antara lain:
Meredakan Sakit Tenggorokan
Berkumur dengan air garam hangat dapat membantu meredakan sakit tenggorokan, membunuh bakteri, dan mengurangi peradangan.Meringankan Sariawan
Air garam dapat digunakan sebagai obat kumur alami untuk membantu mempercepat penyembuhan sariawan dan luka di dalam mulut.Mengurangi Nyeri Otot dan Sendi
Berendam dalam air hangat yang dicampur dengan garam Epsom dapat membantu mengurangi nyeri otot dan sendi setelah aktivitas berat.
Berapa banyak asupan garam yang sehat?
Dokter menyarankan tidak lebih dari 6 gram garam (2,5 gram sodium) setiap hari. Kira-kira 1 sendok teh garam per hari. Jumlah yang baik (sekitar 75%) sudah ada dalam daging olahan, sereal sarapan, dan roti. Bayi kurang dari satu tahun seharusnya tidak mengonsumsi lebih dari 1 gram garam, sedangkan asupan yang disarankan untuk anak-anak berubah saat mereka tumbuh lebih besar.
Beberapa label makanan hanya menampilkan konten natrium yang ada pada kemasan makanan. Namun, Anda dapat menghitung kandungan garam dengan menggunakan rumus mudah untuk mengetahui berapa banyak garam yang Anda makan dalam penyamaran sodium. Kandungan garam dalam makanan = 2,5 * (kandungan natrium).
- Jika jumlah garam per porsi 100 gram lebih dari 1,5 gram yaitu 0,6 gram sodium, maka itu dianggap memiliki kandungan garam yang tinggi.
- Jika jumlah garam per 100 gram porsi kurang dari 0,3 gram yaitu 0,1 gram sodium, maka itu dianggap memiliki kandungan garam yang rendah.
Kesimpulan
Meskipun garam sering mendapat stigma buruk, sebenarnya garam memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, kecantikan, dan pengobatan. Yang terpenting adalah mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar agar tubuh tetap mendapatkan manfaatnya tanpa mengalami efek samping.
Jadi, daripada menghindari garam sepenuhnya, pastikan Anda menggunakannya dengan bijak untuk mendukung kesehatan tubuh secara optimal.
Posting Komentar untuk "Manfaat Garam untuk Kesehatan, Kecantikan, dan Pengobatan"
Posting Komentar